Kemang memang ngga ada matinya. Setiap sudut menawarkan tempat serta makanan yang menarik, dan kali ini saya kepincut dengan sebuah tempat bernama Bagels and Friend.

Di tempat inilah saya berkenalan dengan sebuah roti yang cukup populer di Amerika sana bernama Bagel. Jika dilihat sekilas, roti ini menyerupai donat karena memiliki lubang di tengah namun bentuk, tekstur, serta rasa kedua jenis roti ini sangat berbeda. Dan di tempat ini pulalah konon saya bisa memesan anek varian dari roti Bagels.

Tempat makan yang terletak di Kemang Raya Selatan no. 111 ini sudah buka sejak pukul 07.00 WIB guna melayani para pencari sarapan. Dikarenakan sebelumnya saya sudah makan siang, ini saatnya saya mencicipi menu bagel yang manis. Oiya, di tempat ini, mereka menyajikan menu bagel yang asin (disajikan bersama daging dan sejenisnya) dan bagel yang manis (rasa buah, coklat, dan sejenisnya). Saya memesan menu bernama Triple C Bagel yang saya duga menggunakan coklat sebagai rasa utamanya. 

Sambil menanti pesanan saya disajikan, saya melihat-lihat etalase yang berisi roti-roti bagel. Di Bagels and Friend ini, saya menemukan sedikitnya empat varian roti bagel, yaitu plain (tawar), keju, coklat, dan kismis. Dan saya pun memilih bagel dengan rasa kismis sebagai pilihan roti dari Triple C Bagel yang saya pesan. Hmmm, berhubung saya sudah mendengar beberapa review yang merekomendasikan tempat ini, rasanya saya semakin tidak sabar menanti datangnya pesanan.

Pramusaji datang menghampiri meja dengan membawa pesanan saya. Tanpa babibu, saya langsung menyantapnya dengan cara memotongnya. Meski teksturnya sedikit keras namun roti ini terasa begitu lezat. Kombinasi selai coklat, remahan biscuit coklat, dan whip cream terasa begitu pas di mulut. Rasa manisnya pun tidak berlebihan dan sangat pas. Dengan lahap saya menyantap potong demi potong roti ini.

Untuk mnu Triple C Bagels ini, mereka menetapkan harga sebesar Rp. 30.000. Mengingat porsinya yang besar serta rasanya yang lezat, saya pikir harga ini tidak terlalu tinggi. Jaminan mutu kelezatannya membuat menu ini memang terasa pantas untuk dihargai seharga tersebut.

Tags : Kuliner, Jakarta, Bagel